Mengukir prestasi atau mempertahankan legasi? Partai final Honda DBL with Kopi Good Day 2025 South Kalimantan segera bergulir, tepatnya Jumat, 22 Agustus 2025. Selamat buat kamu yang sudah mengamankan tiket final di GOR Hasanuddin Banjarmasin. Kamu bakal menjadi saksi salah satu tim mengukir prestasi. Atau mempertahankan legaasi mereka di DBL Banjarmasin.
Selama gelaran musim ini, DBL Banjarmasin panen kejutan. Drama terbaru adalah gugurnya jawara bertahan sektor putra, SMA Don Bosco Banjarmasin, di babak Fantastic Four.
Kekalahan Don Bosco ini menjadi bukti bahwa setiap tim bisa saja tersandung. Partai final sektor putri kembali mempertemukan SMAN 2 Banjarmasin dengan SMAN 1 Banjarbaru.
Sejak 2014, putri Smansa Banjarbaru selalu menyapa partai final. Selalu. Sejak saat itu pula mereka mengusap air mata ketimbang berfoto dengan juara.
Musim ini menjadi pertemuan kedua sekolah di partai final. Musim lalu Smada berhasil meredam ambisi Smansa Banjarbaru untuk juara. Memaksa Smansa kembali berpuasa sedangkan Smada berbuka.
Baca juga: Kilas Balik Finalis DBL Banjarmasin 2025: Banyak Ruki, Putri Smada ke Final Lagi
Kala itu Nayla Khalisya menjadi mimpi buruk Smansa Banjarbaru. Menyandang status ruki membuat Nayla bebas berkreasi di lapangan. Merepotkan! Musim ini menjadi tahun kedua Nayla Khalisya tampil di DBL Banjarmasin. Sejak 2022, belum ada MVP DBL Banjarmasin sektor putri yang dua kali juara secara beruntun. Ini waktu yang tepat baginya untuk membuktikan diri.
Apalagi dengan segudang pengalamannya selama DBL Camp menjadi bekal Nayla di partai final. Tapi, Smansa Banjarbaru juga bukan lawan yang mudah. Mereka sudah teruji selama DBL Banjarmasin 2025.
Menang comeback dan perkasa. Mental penggawa Smansa Banjarbaru sudah jangan ditanya. Mereka berhasil keluar dari tekanan dan membuktikan diri jika masih layak ke partai final.
Baca juga: Kilas Balik Finalis DBL Banjarmasin 2025: Ujian Terberat Smansa Banjarbaru!
Belum lagi hasrat mereka untuk juara begitu besar. Masih dihuni beberapa wajah lama membuat skuad Smansa Banjarbaru makin padu. Menghentikan dominasi Smada dan kembali mengukir prestasi jelas menjadi misi Smansa Banjarbaru. Gim final putri berlangsung pukul 15.00 WITA.
Bergeser ke partai final sektor putra, SMAN 1 Banjarmasin datang ke partai final dengan semangat membara. Ini bukan kali pertama Smasa Banjarmasin menghadapi SMAN 7 Banjarmasin di partai final.
Kedua tim sudah pernah bertemu di partai final pada edisi 2019. Kala itu Smasa Banjarmasin berhasil keluar sebagai juara. Setelahnya, Smasa hilang tanpa arah. Pada momen itu pula Smaven mendominasi persaingan piala. Selama tiga edisi mereka keluar sebagai juara.
Baca juga: Kilas Balik Finalis DBL Banjarmasin 2025: Ambisi Smaven untuk Juara Lagi
Kini baik Smasa maupun Smaven sama-sama berburu piala. Hasrat Smaven untuk memulangkan titel juara begitu besar. Kemenangan-kemenangan dengan selisih jauh diraih Smaven selama musim ini.
Mereka cepat dan mendominasi. Seluruh pemainnya pun mampu mencetak angka. Tapi, lawan yang mereka hadapi adalah SMAN 1 Banjarmasin. Tim yang memulangkan juara bertahan. Tim yang mengubah permainan SMA Don Bosco Banjarmasin.
Baca juga: Kilas Balik Finalis DBL Banjarmasin 2025: Laju Mulus Smasa Banjarmasin ke Final!
Don Bosco dan Smaven punya karakter bermain yang hampir sama. Cepat dan mematikan. Permainan tersebut berhasil diredam oleh penggawa Smasa Banjarmasin. Memaksa Don Bosco bermain lebih lambat. Berhasil! Barangkali itu menjadi salah satu senjata Smasa untuk meredam ambisi Smaven juara. Buktinya mereka sudah pernah bisa.
Belum barisan pemain mereka yang juga terampil. Sebaran poin lebih merata membuat Smasa tak boleh dianggap sebelah mata.
Partai final sektor putra berlangsung pukul 18.00 WITA.
Berhasilkah Smasa Banjarmasin dan Smansa Banjarbaru mengukir prestasi? Justru Smada Banjarmasin dan Smaven kembali mempertahankan legasi? Gim final bisa kalian saksikan di YouTube Good Day ID. Sampai ketemu ya!
